UCAPAN RAMADHAN

CEO

'Advertisement'
ADVERTISEMENT

BREAKING NEWS

Loading...

no-style

Ketua IPSI Dairi Geram! Pemkab Dairi Dinilai Abai terhadap Atlet Pencak Silat

2/20/25, 08:25 WIB Last Updated 2025-02-20T01:27:45Z


Dairi, RevolusiNews.id
– Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Dairi, Norton Banurea, meluapkan kekecewaannya terhadap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dairi yang dinilai abai terhadap perkembangan pencak silat. Ia menegaskan, minimnya perhatian dan dukungan dari pemerintah membuat para atlet harus berjuang dengan keterbatasan, bahkan saat membawa nama daerah ke ajang bergengsi.  

Puncak kekecewaan ini terjadi saat IPSI Dairi bersiap mengikuti *Kejurda Road to POPNAS dan POMNAS* di GOR Lubuk Pakam pada 12 Februari 2025. Menurut Norton, pihaknya telah mengajukan permohonan bantuan dana operasional kepada Pemkab Dairi, namun yang didapat hanya janji tanpa kepastian. Akibatnya, tim IPSI harus bergerak sendiri, mengandalkan dana pribadi dan sumbangan dari individu yang peduli.  

"Pemerintah daerah seolah menutup mata! Atlet-atlet ini berjuang membawa nama Dairi, tapi dukungan dari Pemkab nihil. Seolah-olah pencak silat ini tidak ada nilainya di mata mereka," ujar Norton dengan nada kecewa.  

Namun, meski tanpa dukungan pemerintah, atlet IPSI Dairi tetap membuktikan kemampuan mereka. Tim pra-remaja berhasil menyabet lima medali emas dan dua perak, kategori remaja meraih tiga perunggu, serta kategori dewasa juga mengamankan tiga perunggu. Prestasi ini menjadi tamparan bagi pemerintah yang selama ini tak memberikan perhatian.  

Norton menegaskan bahwa Pemkab Dairi dan dinas terkait harus membuka mata dan mulai serius memperhatikan perkembangan pencak silat. "Jangan hanya diam saat atlet berjuang, lalu datang saat mereka menang. Kami butuh fasilitas dan dukungan nyata, bukan sekadar janji!" tegasnya.  

Ia juga mengingatkan bahwa anggaran daerah seharusnya dikelola dengan bijak untuk mendukung kemajuan olahraga lokal, bukan sekadar seremonial. "Kami, IPSI, juga bagian dari negara ini. Kami berhak mendapatkan perhatian dan fasilitas yang layak. Jangan biarkan pencak silat Dairi mati karena ketidakpedulian pemerintah!" pungkasnya.* I B

Komentar

Tampilkan

Terkini

Parlementaria

+