Jalan yang mengalami kerusakan parah banyak lobang menganga di wilayah Utara mulai dari Rengasdengklok sampai Tanjungpura. Sedangkan untuk wilayah Selatan yang mengalami kerusakan parah, mulai dari Badami sampai Pangkalan. Di mana mana lobang menganga yang bisa berakibat fatal bagi pengendara.
"Status jalan naik atau meningkat, akan tetapi kondisi jalan malah rusak parah dan sempit. Itulah jalan yang status milik provinsi Jawa Barat (Jabar) yang berada di wilayah kabupaten Karawang dan ini membuat dilema bagi kabupaten Karawang" ucap Khoerudin ketua komisi I DPRD Karawang kepada revolusinews.id, Rabu (08/03/'23) siang.
Padahal dari daerah pemilihan (Dapil) X yang berasal dari Karawang ada 5 anggota DPRD provinsi Jabar. Akan tetapi jalan milik provinsi yang berada di Karawang dari mulai wilayah Utara sampai wilayah selatan rusak parah , lobang menganga di sana sini dan kondisi jalan masih sempit. Dengan adanya volume kendaraan yang melintas setiap harinya.
"Ada 5 putra putri Karawang yang menjadi anggota DPRD provinsi Jabar, tapi jalan provinsi yang ada di Karawang rusak cukup parah. Kinerja temen temen dari Karawang yang duduk di DPRD prov Jabar belum nampak" ungkapnya.
Ketua Komisi I DPRD Karawang mempertanyakan kinerja putra putri Karawang yang duduk di kursi DPRD prov Jabar untuk turun lapangan.
"Kami minta temen temen yang duduk di DPRD prov Jabar untuk turun ke lapangan dan melakukan koordinasi dengan eksekutif provinsi, segera menangani kondisi jalan provinsi yang ada di Karawang"
"Jangan sampai warga masyarakat Karawang melakukan aksi menuntut provinsi Jabar dengan cara turun ke jalan atau melakukan pemblokiran" tandasnya.
Adapun kondisi jalan provinsi yang berada di Karawang, dengan kerusakan cukup parah, dari wilayah Utara Rengasdengklok kota sejarah sampai Tanjungpura, untuk wilayah Selatan dari Badami sampai Pangkalan. Juga jalan dari Lamaran sampai Badami juga banyak lobang di sana sini. (ryo bewok).
.png)
.jpeg "Dukung Ketahanan Pangan Wanakerta Alokasikan Dana Desa Bangun Turap Drainase")