RevolusiNews.id Papua Barat Babo Raya- Pemerintah Desa Nusei Distrik Babo Kabupaten Teluk Bintuni Provinsi Papua Barat, membuka babak baru dalam dalam pembangunan ekonomi kerakyatan dengan menggulirkan program Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes Merah Putih). Target mendirikan koperasi Desa aktif dalam enam tahun ke depan bukan sekedar angka, melainkan refleksi dari sebuah kehendak politik untuk membangun kemandirian ekonomi dari bawa, berbasis gotong royong partisipasi masyarakat.
Langkah ini layak diapresiasi Pemuda Karang Taruna Desa Nusei,Kader Posyandu, PKK Desa Nusei, dan Masyarakat Nusei, Dalam sejarah Desa Nusei Pemerintah Desa saat ini dipimpin oleh Muhammat Malikin Riantoby, koperasi bukan sekedar edintitas ekonomi, melainkan simbol perlawanan terhadap ketimpangan dan bentuk konkret dari semangat kolektif yang diwariskan, para pendiri
Desa Nusei. Selama ini,
koperasi sering terpinggirkan dalan diskursus pembangunan kalah pamor dari model- model korporatif dan birokratif. Kini. Muhamat M Riantoby mengembalikan koperasi ke panggung utama, dan ini adalah keputusan strategis yang patut didukung,"tegas Muhamat Riantoby
Kemanfaatan Masyarakat Desa Nusei, Melalui hadirnya koperasi cermin dari upaya pemerintah desa dalam mensinergikan potensi desa dan kapasitas masyarakatnya. Dalam jangka panjang, koperasi tersebut akan menjadi pilar penopang pertumbuhan perekonomian yang signifikan, sehingga pembenahan tata kelola koperasi perlu dilakukan dengan melibatkan berbagai komponen yang melekat pada ekosistem ekonomi desa," ungkap Muhammat Riantoby.
Saya percaya,jika dilakukan dengan benar, Kopdes Merah Putih dapat menjadi warisan besar, Muhammat Riantoby dalam demokrasi ekonomi. Apalagi, Nusei tengah menghadapi tantangan besar dalam pemerataan kesejahteraan dah penguatan ketahanan pangan. Koperasi Desa bisa menjadi simpul penguatan ekonomi lokal, dari koperasi tani, koperasi peternak, hingga koperasi digital berbasis komunitas.
Kita butuh keberanian politik untuk berpihak pada masyarakat kecil, saat di awak media ini hubungi Kapala desa Nusei lewat telepon seluler, dan langkah Kapala desa Nusei Muhammat Riantoby ini adalah sinyal positif ke arah itu. Kini tinggal bagaimana kita merancang eksekusinya,bukan cepat, tapi tepat, bukan banyak, tapi berdampak.
Karena sejatinya, kedaulatan ekonomi desa Nusei dimulai dari desa. Dan koperasi adalah pintunya," Tutup Muhammat Riantoby.
Reporter Kapala Perwakilan Wilayah Papua Barat REVOLUSI NEWS.ID
JEFRI BERNARDUS