UCAPAN RAMADHAN

CEO

'Advertisement'
ADVERTISEMENT

BREAKING NEWS

Loading...

no-style

Ratusan Hektare Lahan PertanianT elukjambe Barat Terendam Air Kawatir Gagal Panen

3/06/25, 19:42 WIB Last Updated 2025-03-06T12:42:48Z


Revolusinews.id, Karawang
- Ratusan hektar lahan sawah pertanian dari puluhan kelompok tani di kacamatan Telukjambe Barat, kabupaten Karawang terendam banjir. 263 hektare lahan sawah yang terendam air Imbas luapan air sungai Cibe'et, mulai hari Selasa 04 Maret 2025 lalu. 



Yayuk Yulianti kepala UPTD pertanian Telukjambe Barat, saat di temui awak media menyampaikan, lahan sawah pertanian yang terendam banjir, akibat luapan sungai Cibe'et dari hari Selasa kemarin cukup luas, katanya, Kamis (06/03/'25) pagi. 


Pada hari Selasa 04 Maret 2025 areal persawahan yang terendam di antaranya, di wilayah desa Karangligar ada 30,2 hektar, Mekarmulya 2 hektar, Mulyajaya 19 hektar, Margamulya 3 hektar, Margakaya 5 hektare, Wanasari 3 hektare dan di wilayah desa Parungsari 1,4 hektare, ada 63,6 hektare, ungkapnya. 


Yayuk melanjutkan, masih cukup besarnya sumbangan air dari wilayah Selatan ke sungai Cibe'et, areal pertanian yang terendam semakin meluas pada hari Rabu 05 Maret 2025, namun ada di beberapa wilayah desa yang mengalami surut. 


"Di wilayah desa Karangligar bertambah luas yaitu 186 hektar, Margamulya 6 hektare, Margakaya 17 hektare, Mulyajaya 6 hektare dan Parungsari 48 hektare. Jumlah keseluruhan sawah yang terendam air seluas 263 hektare", jelasnya.  


Untuk perkembangan terupdate hari ini Kamis 06 Maret 2025 masih menunggu hasil laporan pengecekan anggota kami yang berada di lapangan.  


Untuk itu kita masih menunggu kapan air surut, panen padi akan gagal (Fuso) biasanya terendam air sampai 6 atau 7 hari, saat ini sudah 3 hari, nanti di lihat fuso atau tidaknya.


"Kalau memang mengalami gagal panen, kita akan mengecek polis asuransinya masih ke cover atau tidak di tahun ini. Kalau sudah tidak tercover, kami dinas pertanian akan memberikan bibit benih padi"pungkasnya. (ryo bewok)

Komentar

Tampilkan

Terkini