Revolusinews.id Karawang - Banjir yang merendam kampung Pangasinan dan Kampek desa Karangligar, Telukjambe Barat, Kamis 11 Januari 2024 mulai surut.
Setelah 11 hari warga Pangasinan dan Kampek terendam banjir dan mengungsi, sebagian besar telah kembali melakukan pembersihan rumah mereka.
Curah hujan masih cukup tinggi, kemungkinan banjir masih berpotensi merendam Pangasinan dan Kampek. Bantuan pun masih berdatangan dari berbagai pihak, institusi dan swasta, baik perorangan maupun kelompok.
Alhamdulillah, hari ini banjir yang merendam kampung Pangasinan dan Kampek sudah mulai surut. Warga yang mengungsi sebagian besar sudah mulai pulang, kata H. Ersim kepala desa Karangligar, saat di temui revolusinews.id, Selasa (11/02/'24) pagi di kantor desa.
Untuk warga kampung Pangasinan yang mengungsi sebagian besar sudah balik ke rumah mereka untuk melakukan pembersihan rumah, kecuali warga di RT 03, yang masih terendam dengan ketinggian air 50 cm.
Yang masih mengungsi kebanyakan dari warga kampung Kampek di RT 04 dan RT 05 dengan ketinggian air masih di atas 1 meter. Mereka masih mengungsi di sanak saudara terdekat, sebagian di tempat pengungsian kantor desa sebanyak 23 jiwa, jelasnya.
H. Ersim menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang sudah peduli, sudah memberikan bantuan kepada warga kami yang terdampak banjir. Moga banjir tidak lagi merendam sebagian wilayah desa kami.
Untuk hari ini, kami menerima bantuan dari KJIE, PMI, Bhayangkari peduli Polsek Jambar, ibu ibu pengajian. Ada yang di serahkan di kantor desa dan ada yang langsung di lokasi terdampak banjir, pungkasnya.
(ryo bewok).