Sektor 16 CH Serentak Cek Ipal Usai Pembuatan Biopori

revolusinews.id Karawang - Satgas Citarum Harum (CH) 16 melalui 4 Subsektor yang ada, Kamis (21/09/23) serentak melaksanakan giat yang sama. Tiap tiap Subsektor membuat lubang biopori di bantaran sungai Citarum. Usai istirahat siang, tiap tiap subsektor melakukan  pengecekan Ipal di perusahaan wilayah subsektor masing masing. 

Dansektor CH 16 Kolonel Arm. Norman Wisdom Ginting, saat di temui awak media menyampaikan, usai apel pagi di masing masing subsektor, langsung melaksanakan giat pembuatan biopori. Sebagai resapan air saat turun hujan.

"Pembuatan lubang biopori di lingkungan bantaran sungai Citarum. Dan dilanjutkan dengan pengecekan Ipal, Outpool perusahaan yang ada di subsektor masing masing" ungkapnya di posko 16, pada Kamis (21/09/'23) sore.

 

Dansektor menjelaskan, usai melakukan isoma, Sub 01 melakukan monitoring di PT. Matzuzawa Furniture, terkait sisa potongan bahan dan bahan catnya.

Subsektor 02 monitoring di PT. Mahkota  Jaya Raya yang memproduksi Tawas. Ke Dua perusahaan ini, limbah di kelola sendiri dan pihak ke Tiga. 

Sedangkan untuk subsektor 03, monitoring di PT. Universe Design Indonesia dan Subsektor 04 monitoring di PT. Hasil Raya Industri, ke Dua industri berada di wilayah desa Walahar. Dari hasil monitoring tidak di ketemukan adanya penyimpangan dalam pengelolaan dan pembuangan limbah, jelasnya. 

Kami berharap tiap tiap perusahaan  , tetap konsisten dalam melakukan pengolahan limbah, agar sungai Citarum tetap bersih, tanpa cemaran limbah perusahaan. Bekerjasama dengan lingkungan Satgas CH dan pemerintah, dalam upaya pelestarian lingkungan, tandasnya. (ryo bewok).