UCAPAN RAMADHAN

CEO

'Advertisement'
ADVERTISEMENT

BREAKING NEWS

Loading...

no-style

Pembuatan Biopori Pengecekan Ipal, Ini Yang Dilakukan Sektor 16 CH

adminrevolusinews.id
9/01/23, 11:30 WIB Last Updated 2023-09-01T11:31:21Z

 

revolusinews.id Karawang - Satgas Citarum harum (CH) 16 melalui 4 Subsektor yang ada, Jum'at(01/0923) melaksanakan giat yang sama, di tiap Subsektor. Pembuatan lubang biopori di bantaran sungai Citarum dan pengecekan Ipal di perusahaan. 



Dansektor CH 16 Kolonel Arm Norman Wisdom Ginting, saat di temui awak media menyampaikan, usai apel di masing-masing Subsektor, langsung giat di tiap Subsektor, Subsektor 01, 02, 03 dan Subsektor 04. 



"Pembuatan lubang biopori di lingkungan bantaran sungai Citarum dan pengecekan Ipal, Outpool perusahaan yang ada di Sub masing-masing", ungkapnya di Posko 16, Jum'at (01/09/'23) siang. 

 

 

Dansektor menjelaskan, usai melakukan isoma,Sub 01 melakukan monitoring di PT. Waskita Beton Precast yang memproduksi bantalan cor, terkait limbah atau sisa bahan cor, karena bak pengendapan air limbah sedang dalam perbaikan.



Untuk Sub 02 melakukan monitoring di PT. INATAI yang memproduksi Meubeler berbahan kayu. Limbah atau sisa potongan kayu langsung di kelola sendiri atau di kerjasamakan dengan pihak ke 3, ternyata dikelola sendiri dengan cukup baik, jelasnya. 



Sedangkan untuk Sub 03 dan Sub 04, lanjutnya, Sub 03 monitoring di PT. Kadota Textile Industries yang memproduksi kain (Textile). Untuk limbah cair diolah dengan baik, juga terkait Outpoolnya. Limbah kain di kerjasamakan dengan pihak ke 3. 



Sub 04 melakukan monitoring di PT. Ultra Prima Abadi yang memproduksi Wafer tango (kue), untuk limbah cair di olah terlebih dahulu, baru di buang keluar. Untuk limbah lain (padat) dikerjasamakan dengan pihak ke 3, jelasnya. 



Selama Subsektor-subsektor melakukan monitoring di perusahaan, tidak ditemukan adanya pelanggaran yang dilakukan oleh tiap perusahaan, sehingga berjalan lancar.

 


Kami berharap perusahaan terus maju, tetap konsisten dalam melakukan pengolahan limbah, agar sungai Citarum tetap bersih, tanpa cemaran limbah perusahaan, tandasnya. (ryo bewok).

Komentar

Tampilkan

Terkini

Parlementaria

+