CEO

'Advertisement'
ADVERTISEMENT

UCAPAN RAMADHAN

BREAKING NEWS

Loading...

no-style

Warga Panjalin Soroti Proyek Pembangunan TPT

adminrevolusinews.id
11/29/22, 15:21 WIB Last Updated 2022-11-30T16:42:51Z


revolusinews.id Subang - Warga  Dusun Penjalin, Desa Dukuh, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang  menyoroti  proyek pembangunan tembok penahan tanah TPT di desanya terkesan asal-asalan.
 

Seperti proyek pembanguban TPT di Dusun Panjalin pelaksanaan Pembangunan TPT diduga tidak sesuai papan proyek yang terpasang CV Sadaya mitra abdi tahun 2022 no SPK. Pu,.13.09/II.94.PL,/DISPUPR .BID jembatan ,/SPK/X/2022  Nilai kontrak . Rp.189.275.000'-


Warga menilai dalam pelaksanaan pekerjaannya di duga  melenceng dari Bistek karena secara kasat mata volume ketinggian dan panjang tidak sesuai ketentuan pekerjaan pembangunan TPT terkesan dikerjakan asal-asalan. 


Informasi yang dihimpun Revolusinews dalam pelaksanannya di lapangan tidak di lakukan  pemasangan pondasi padahal seharusnya di pasang pindasi setinggi  40 cm dan ketinggianpun dikerjakan hanya setibggi 60 hibgga 70 centimeter tidak pakai pondasi  langsung pasang batu tembok penahan tanah TPT di atas lumpur hanya di kerjakan 70 cm dan ada juga yang ketinggian 60 cm.



USM warga Dusun Panjalin ketika di temui.id  Selasa (29/11/22) menyoroti proyek  pembangunan tembok penahan tanah TPT yang ada di dusunnya,  diduga melenceng dari bistek  karena  pengerjaannya terkesan asal-asalan tidak dilakukan pemasangan pondasi. 


"Kami menyayangkan pengerjaan proyek TPT dikerjakan tidak mengacu pada bistek terkesan assl-asalan,"ungkapnya. 


Pengerjaan proyek TPT di desa dukuh ini diduga melenceng dari bisyek karena lemahnya pengawasan dari dinas PUPR Subang "ungkap UMS 


Sementara itu salah satu subkon warim di temui awak media  di rumahnya  Selasa ( 29/11/22 ) menjelaskan kami ngesub ke CV Sadaya Mitra Abdi yang mendapat kontrak kerja dari anggaran bantuan banprov sebesar 189.275.000 pengerjaan TPT di lapangan dalam pemasangan batu dengan ke tinggian 110 cm dan panjang 100 m. "Pengerjaan TPT ketinggian 110 centimeter dan panjang 100 meter karena terkendala persoalan pembayaran upah kerja  pengerjaan pembangunan TPT di off dulu   sementara waktu  pekerjapun memilih tidak kerja  setelah pekerjaanya  belum di bayar ".  Pungkasnya. (sahidin menir/ahd)

Komentar

Tampilkan

Terkini

Parlementaria

+