Guna mempermudah pembersihan sampah dan pengangkatan eceng gondok yang cepat berkembang di aliran sungai Kalimalang. Kami mencoba membuat perahu Apung kata Bamin satgas CH sektor 17 Serma Wahyu kepada revolusinews.id pada Minggu (24/07/'22)siang di posko sektor 17.
Ia mengungkapkan, berbahan dasar drum plastik, baja ringan dan papan kayu yang kita rakit bersama Baops, anggota dan di bantu warga, perahu Apung kita buat. Ide dan Inisiatif yang muncul dari Dansektor 17 sebagai alat sederhana penunjang kerja dalam pembersihan sungai.
Selain itu, lanjutnya " perahu Apung ini dibuat sebagai antisipasi untuk sarana evakuasi bagi warga bila terjadi banjir. Ada beberapa titik diwilayah kami yang sering terjadi musim hujan "terangnya.
Untuk sementara kita membuat 1 unit perahu apung sebagai percobaan, dengan ukuran 2 x 3 meter dengan bahan yang kita butuhkan 4 buah drum plastik diameter 50 cm panjang 100 cm, untuk rangka kita gunakan baja ringan sebanyak 5 batang dengan ukuran panjang masing 6 meter, serta papan kayu secukupnya untuk alas sebagai pijakan, pungkas Serma Wahyu. (ryo bewok).