Revobandungraya/Kab.Bandung - "Perlu saya sampaikan, sudah sekitar 3 bulan pensiun sebagai prajurit TNI AD. Artinya, saya kembali untuk mengabdi kepada masyarakat dan NKRI. Kini berkegiatan di DPP PKP Jawa Barat," ucap Brigjen Purn. Yusep Sudrajat di hadapan awak media tentang keputusan dirinya terjun ke dunia politik bergabung ke partai politik.
Yusep Sudrajat S.IP, M.Si sudah pensiun di saat berpangkat Brigadir Jenderal (Brigjen) saat menjadi Komandan Sektor 21 Satgas Citarum Harum dikenal "Si Raja Cor" saat menindak perusahaan bandel yang membuang limbah kotornya langsung ke aliran sungai, kini terjun ke dunia politik melalui Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Keadilan dan Persatuan (PKP) Provinsi Jawa Barat.
Hal ini terungkap saat Brigjen Purn. Yusep Sudrajat hadir dalam rapat konsolidasi jajaran DPK PKP Kab. Bandung bersama Ketua DPP PKP Provinsi Jawa Barat Dr. Hj. Dwi Ratna Kartika SH, M.Kn di kawasan Soreang, Rabu malam (20/4/2022).
Dipilihnya PKP sebagai wadah berpolitiknya, menurut Yusep Sudrajat karena ada semangat yang sama dengan para pendiri partai yang juga purnawirawan TNI. "Mereka senior-senior saya saat bertugas sebagai anggota TNI sehingga ada ikatan batin dan semangat yang sama," tegasnya.
PKP sendiri dideklarasikan tahun 1999 dan sudah ikut Pemilu pertama tahun 1999 yang saat itu dipimpin Jendwral Purn Edi Sudrajat sebagai Dewan Pimpinan Nasional (DPN) PKP yang sekarang dipimpin oleh Mayjen TNI Marinir (Purn) yussuf Solichien M. Sedang Yusep Sudrajat saat ini sebagai Dewan Pakar DPP PKP Jawa Barat.
Sedangkan Ketua DPP PKP Jawa Barat Dr. Hj. Dwi Ratna Kartika SH, MM ditanya soal Yusep Sudrajat, mengaku, mendapat dukungan semangat. "Alhamdulillah kehadiran bapak Yusep Sudrajat di DPP PKP Jabar semoga PKP bisa maju, menang jaya," ucapnya seraya menambahkan, beberapa minggu ini aktif melaksanakan konsolidasi kepada pengurus Dewan Pimpinan Kota/Kabupaten untuk persiapan verifikasi partai politik peserta Pemilu 2024.*revobandungraya/IST
.png)
.jpeg "Dukung Ketahanan Pangan Wanakerta Alokasikan Dana Desa Bangun Turap Drainase")
