CEO

'Advertisement'
ADVERTISEMENT

UCAPAN RAMADHAN

BREAKING NEWS

Loading...

no-style

Atasi Jalan Amblas Pemprov Jabar Gelontorkan Anggaran 4,6 M Di Wanasari Telukjambe Barat

adminrevolusinews.id
4/19/22, 04:03 WIB Last Updated 2022-04-20T15:32:56Z

revolusinews.id Karawang - Keberadaan jalan provinsi Badami Loji , tepatnya di wilayah Desa Wanasari, flay over jembatan tol Jakarta - Cikampek di km 47, Satu Tahun lebih mengalami longsor atau amblasnya separuh badan jalan. Akibat amblasnya badan jalan ini, arus lalulintas terjadi kemacetan setiap harinya. Juga membuat khawatir bagi warga yang tinggal di bawahnya.


Pada bulan Februari 2022 pemprov Jawa Barat telah melakukan penandatanganan kontrak kerja dengan rekanan CV.Alfiar dengan nilai kontrak 4,6 Milyar rupiah lebih. Awal bulan April 2022 telah dimulai pekerjaan perbaikan badan jalan yang amblas. 


Penandatanganan kontrak kerja yang dilakukan pada 18 Februari 2022, dengan nilai kontrak 4,6 miliar rupiah lebih untuk pekerjaan ini selama 240 hari kerja. Dan awal April baru bisa kita mulai pengerjaannya, untuk memperbaiki dan mengatasi amblasnya jalan raya utama Badami - Loji, kata Ridwan, mandor pelaksana dari CV.Alfira kepada revolusinews.id pada Selasa (19/04/'22). 


Dari nilai kontrak yang digelontorkan oleh Pemprov melalui Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Jabar. Selama 240 hari kerja, untuk dasar atau bawah akan kita buat 40 titik borpell dengan kedalam rata 7 meter yang kemudian kita cor. Sedangkan untuk penguat bagian atas kita gunakan biomembrant dan berundak, terangnya. 


Pekerjaan sepanjang kurang lebih 80 meter sebelah selatan jembatan dengan 49 borpell dan 80 meter sebelah Utara jembatan kita buat 35 borpell. Sedangkan untuk badan jalan dilakukan pengerasan cor. Begitu juga untuk bahu jalan dindingnya juga di cor, tambahnya. 


Kami berharap, moga pekerjaan ini bisa kita selesaikan dengan tepat waktu tanpa ada kendala. Selama pekerjaan berlangsung kami mohon maaf kepada pengguna jalan apabila perjalannya terganggu, pungkas Ridwan. 


Amblasnya jalan ini memang sudah berlangsung Satu tahun lebih. Sehingga kemacetan terus terjadi dalam setiap harinya, terlebih pada jam sibuk pagi dan sore hari. Kalau tidak segera ditangani, dengan curah hujan yang masih cukup tinggi, kami khawatir akses jalan ini akan terputus karena amblas, kata Anton salah satu penguna jalan yang setiap harinya melintas disini. ( ryo bewok)

Komentar

Tampilkan

Terkini

Parlementaria

+