GARUT, SINGAJAYA – Upaya peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Garut terus diperkuat dengan kehadiran Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Celah Cahaya yang berlokasi di Kampung Sukawangi RT 01 RW 01, Desa Sukawangi, Kecamatan Singajaya. Lembaga ini hadir sebagai solusi nyata bagi warga yang ingin melanjutkan pendidikan yang sempat terputus.
Bersinergi dengan semangat literasi yang dibawa oleh Taman Baca AIUEO, kehadiran PKBM ini mempertegas komitmen Desa Sukawangi dalam membangun sumber daya manusia yang unggul melalui jalur pendidikan non-formal.
Membuka Pendaftaran Paket A, B, dan C
PKBM Celah Cahaya secara resmi membuka kesempatan bagi masyarakat luas untuk mendapatkan ijazah penyetaraan melalui tiga jenjang program unggulan:
Paket A: Setara SD / MI.
Paket B: Setara SMP / MTs.
Paket C: Setara SMA / SMK / MA.
Program ini menyasar warga yang karena berbagai kendala belum sempat menyelesaikan pendidikan formal, dengan prinsip bahwa "tidak ada kata terlambat untuk belajar".
Keunggulan dan Fasilitas Belajar
Untuk memudahkan warga yang sudah bekerja atau memiliki kesibukan lain, PKBM Celah Cahaya menawarkan berbagai keunggulan, di antaranya:
Waktu Belajar Fleksibel: Jadwal dapat disesuaikan sehingga tidak mengganggu aktivitas harian peserta didik.
Tenaga Pendidik Profesional: Didukung oleh pengajar yang ramah dan kompeten di bidangnya.
Pendampingan Hingga Lulus: Setiap peserta akan dibimbing secara intensif hingga berhasil menyelesaikan ujian.
Ijazah Resmi: Ijazah yang diterbitkan diakui oleh negara dan dapat digunakan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi atau melamar pekerjaan.
Informasi Pendaftaran
Bagi masyarakat Singajaya dan sekitarnya yang berminat untuk mendaftar, dapat langsung mengunjungi lokasi di Kp. Sukawangi atau menghubungi layanan informasi melalui:
Telepon/WhatsApp: 081223546686
Website Resmi:
www.celahcahaya.sch.id
Dengan adanya kolaborasi antara PKBM Celah Cahaya dan fasilitas literasi seperti Taman Baca AIUEO, diharapkan indeks pembangunan manusia di wilayah Garut Selatan dapat meningkat secara signifikan di masa depan.
Oleh Kang Ruli
