Dairi. Revolusinews.id.masih dari desa ujung Teran terkait proyek siluman yang Kepala Desa tidak tau titik nolnya tp dikerjakan terus hingga 80 persen sudah selesai.
Dikomfirmasi TPK bapak Jepri Munthe terkait dengan proyek yang telan biaya Rp 232.760.000 dan volumenya 6×1325m.
Dari hasil komfirmasi nampak sedikit kecewa TPK saat kepala desa katakan tidak tau mana titik nol proyek tersebut padahal saya mengerjakan segala hal di proyek itu apa yang di arahkannya.ujarnya
Dari volume 6×1325 m itu dihitung dari proyek lama dinas pertanian THN 2016 lalu yang mana sebenarnya titik bukan di plak proyek tersebut namun di Ujung Pengrasan tersebut yang mana itu sampai memakan volume proyek lama itu 100m dan plang itu ada ke anehan dipasang di pertengahan di proyek dinas pertanian itu dari 100 m tersebut ...
Ditanya lagi soal pelepasan lahan apa ada di bayar sama pemilik lahan jawabnya tidak ,namun komfirmasi yang lalu kades mengatakan ada tapi gak merata dan tak berani mengatakan jumlahnya .
Ditanya lagi apa ada keterlibatan pengawas kegiatan itu dari perangkat desa pak..di jawab ada BPD juga ikut jadi pengawas dan saya tidak tau bagaimana kepala desa memberi upah pengawas itu ,tp yang jelas masih dari ADD itu pak jawabnya .
Ditanya lagi apa bapak tau semua dana yang di keluarkan dalam kegiatan itu pak ..di jawab saya tidak tau pak...saya hanya menjalankan tugas yang ditugaskan oleh pimpinan saya yaitu kepala desa pak ujarnya .
Dapat di uraikan dari volume 6x1325 itu telah ditimpa ke proyek lama yakni 100m panjangnya yang mana telah di laksanakan dikerjakan sampai saat ini dengan alasan penyucian di proyek lama tersebut namun disitu di buat titik nol nya ,dan namun kades mengatakan dikompirmasi yang lalu tidak tau. (IB)