UCAPAN RAMADHAN

CEO

'Advertisement'
ADVERTISEMENT

BREAKING NEWS

Loading...

no-style

Lestarikan Budaya, Pemkab Gayo Lues Gelar Festival Seni Budaya

Redaksi_Revolusi
6/04/24, 19:28 WIB Last Updated 2024-06-04T12:28:36Z


Revolusinews.id
Gayo Lues - Blangkejeren, Pemerintah Kabupaten Gayo Bertekat menjaga kelestarian Seni budaya di tengah tengah masyarakatnya. Tekat ini ditunjukkan dengan diselenggarakannya festival seni budaya oleh dinas pariwisata gayo   lues. 


Bertempat di bale musara gayo lues, festival seni budaya ini diselenggarakan selama 5 hari yakni tanggal 4 sampai 8 juni 2024 dengan memperlombakan tari saman, tari bines, melengkan dan pongot. 


Adapun pesertanya terdiri dari 50 grup yang berasal dari beberapa kalangan ada yang berasal dari sanggar seni, perwakilan desa dan sekolah-sekolah yang ada di kabupaten gayo lues. 


Sekretaris daerah kabupaten gayo lues, H. Jata saat membuka kegiatan ini mengatakan, diselenggarakannya festival seni budaya ini untuk mengajak masyarakat mengenang masa jaya kebudayaan yang diwariskan oleh para leluhur kita.  


Melalui kegiatan tersebut, kita dapat mengangkat kembali martabat kabupaten yang memiliki sebutan Negeri Seribu Bukit.  "Sebab budaya Gayo telah diakui oleh dunia," kata Sekda Gayo Lues, H Jata, Selasa, 4/6/2024.


Jata menyebut, masyarakat Gayo Lues patut berbangga karena warisan dari leluhur telah diakui dunia. Hal itu sudah terbukti dengan keberadaan tari Saman sebagai salah satu warisan dunia tak benda yang ditetapkan oleh UNESCO pada tahun 2013 silam. 


Jata berharap, melalui festival seni budaya ini dapat kembali menarik animo generasi muda dalam menggali dan mengenali serta memahami nilai budaya dan tradisi Gayo Lues yang sarat dengan kearifan dan tata nilai yang khas.


Sementara, Kepala Dinas Pariwisata Gayo Lues, Irsan firdaus dalam sambutannya mengatakan, kabupaten gayo lues kaya akan kebudayaan tradisional. Untuk itu pemerintah berkewajiban untuk menjaga dan melestarikan kebudayaan tradisional agar tidak punah seiring perkembangan zaman. 


Tujuan dilaksanakannya festival seni budaya ini salah satunya agar masyarakat gayo lues tetap mengenal budaya tradisionalnya. Setelah mengenal, maka akan mencintai dan melestarikannya ujar Irsan Firdaus. (Red)

Komentar

Tampilkan

Terkini