Lurah Nagasari memberikan imbauan kepada para RT dan RW untuk menginformasikan ke warganya agar selalu cepat respon dalam pengambilan bansos kepada KPM dilingkungan nya masing-masing. Jangan sampai tertunda hingga lama akibat para KPM tidak respon dalam pengambilan bansos tersebut.
Lurah Nagasari, Ade Sukardi S.Pd saat ditemui usai minggon mengatakan, pembahasan minggon kali ini yang pertama masalah bansos, kemarin ada bansos uang tunai dan beras. Terutama mengenai beras respon masyarakat itu agak kurang dibandingkan dengan uang tunai. Kalau bansos berupa uang tunai satu hari selesai pembagiannya dengan jumlah KPM yang sama sebenarnya.
"Ketika beras kita jadwalkan 3 hari itu selesai ternyata sampai satu minggu beras masih ada. Ini kan menjadi kendala buat kita sementara kita juga ditunggu pelaporan disisi lain warga kurang respon untuk pengambilan beras ini," ungkap Lurah.
Sehingga, lanjut Lurah, tadi saya bahas diminggon dan diimbau kepada RT RW nya supaya jangan terjadi seperti kemarin lagi. Jadi kita jadwal 3 hari itu harus selesai. Karena kita ditunggu pelaporan dari Kantor Pos dan Bulognya, serta Dinsos juga, lanjutnya.
"Tadi saya tekankan kepada RT RW agar jangan terulang lagi pembagian beras seperti kemarin terlambat. Sebenarnya orang nya (KPM) sehat tetapi dengan alasan kerja sedangkan padahal bisa minta ijin kerja untuk ngambil beras karena pengambilan beras ini pakai aplikasi, photo, KTP aslinya dan orang nya tidak bisa diwakilkan ini jadi kendala juga buat kita," tandas Ade.
Sehingga tadi saya wanti-wanti ke RT dan RW untuk tidak terulang seperti kemarin itu intinya, jelasnya.
Kemudian masalah antisipasi kamtibmas dilingkungan masing-masing diharapkan keamanan dilingkungan ditingkatkan lagi, pos kamling nya digiatkan lagi untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan, harap Lurah Nagasari.
"Dan juga mengenai antisipasi penyakit dimusim kemarau ini, biasanya demam berdarah. Saya tekankan kepada para RT dan RW untuk selalu melakukan kebersihan dilingkungan masing-masing dengan pembersihan saluran-saluran air supaya tidak tersumbat dan juga untuk antisipasi bulan depan diperkirakan mulai ada turun hujan," tuturnya .
Ade menerangkan, masalah bully juga saya sampaikan karena menjadi trending topic dimana-mana, juga saya tekankan kepada para aparat para RT dan RW, paling tidak untuk memberikan informasi kepada warganya dan juga menjaga anak-anak nya. Harus lebih peduli RT RW itu apalagi yang ada sekolahan diwilayahnya ikut turut memantau mengenai pembullian ini, karena efeknya cukup luar biasa. Sampai ada anak yang mau bunuh diri karena di bully oleh temannya.
Itu juga tadi saya tekankan kepada teman-teman kita para RT RW untuk memberikan informasi juga kepada warganya dilingkungan masing-masing terutama kepada para orangtua yang masih mempunyai anak-anak sekolah terutama SD, SMP dan SMA, karena di SDpun sudah mulai tertular juga dengan bully membully ini. Kami merencanakan Babinsa AD dan Babinkamtibmas Polri untuk keliling ke sekolah-sekolah untuk memberikan informasi ini khususnya kepada para guru dan akan dimulai pada hari Senin depan kita akan keliling dijadwal ke SD-SD dulu, pungkas Lurah Nagasari.
Ditempat yang sama Bhabinkamtibmas Nagasari, Aiptu. Endang Fajar Siidik saat diwawancara mengatakan, kegiatan pada hari Rabu ini dalam rangka rapat minggon di Kelurahan Nagasari, yang pertama kami selaku Pembina Polri atau Bhabinkamtibmas mengajak kepada elemen masyarakat juga terhadap seluruh Ketua RT dan RW serta Linmas untuk persiapan menjelang Pilpres 2024 ini tentunya mengajak untuk selalu siap siaga, katanya.
"Dan saat inipun para RT dan RW untuk bisa mendeteksi keberadaan keamanan yang ada dilingkungan masing-masing. Jadi sebelum pelaksanaan nya tentunya kita lebih meningkatkan lagi terutama masalah ronda dimasing-masing lingkungan,"tandas Aiptu. Endang.
Lebih lanjut Bhabinkamtibmas menuturkan, karena kita memiliki 37 RW di Kelurahan Nagasari tentunya harus dihidupkan kembali bukan berarti menjelang akan Pilpres tapi sebelumnyapun memang sudah berjalan tetapi diefektifkan kembali tentang ronda malam, ini adalah bagian sebagai warga negara siap untuk menghadapi Pilpres 2024 dan mengamankan situasi Kelurahan Nagasari diwilayahnya masing-masing, tuturnya.
Juga ini adalah bagian daripada respon para RT dan RW serta seluruh jajaran Linmas juga FKPM Kelurahan Nagasari. InsyaAllah kedepan kita terus berkolaborasi dengan Bhabinkamtibmas, Babinsa AD dan MP Kelurahan. Dan Pa Lurah selalu respon dalam setiap kegiatan, ungkapnya pada revolusinews.id (yopie iskandar)
.png)
