Ada sepuluh bidang yang diangkat sebagai materi yang akan diberikan kepada para peserta, diantaranya, Bimbingan Teknis Produksi dan Kewirausahaan IKM makanan ringan, kopi, olahan ikan, pastry, kerajinan bambu, konveksi, pembuatan tas, perbengkelan roda dua, pengelasan dan servis AC.
Setiap bidang masing-masing diikuti 24 peserta, untuk mendapatkan materi maupun praktek dari pemateri dari berbagai instansi terkait.
Bimtek Produksi dan Kewirausahaan ini terselengara atas kerjasama Anggita Komisi VII DPR RI Fraksi PKS H. Nurhasan Zaidi, S.Sos.I., dengan Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka Kementrian Perindustrian RI.
"Kami berupaya meningkatkan kemampuan para pelaku industri kecil dan menengah untuk dpat bersaing di era modern 4.0 ini," tegas H. Nurhasan Zaidi, saat ditemui usai pembukaan kegiatan bimtek.(25/9/2023)
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Subang yang merupakan lembaga penyelenggara pelayanan perizinan terpadu, memberikan pelatihan Online Single Submission atau OSS kepada 240 peserta.
"OSS yang diartikan juga Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik merupakan Perizinan Berusaha yang diterbitkan oleh Lembaga OSS untuk dan atas nama menteri, pimpinan lembaga, gubernur, atau bupati/wali kota kepada Pelaku Usaha melalui sistem elektronik yang terintegrasi," jelas Yusep Saepuloh, M.Si., Kepala Bidang Perizinan DPMPTSP Subang.
Dalam tersebut, peserta langsung mempraktekan dengan menggunakan handphone masing-masing untuk mendaftarkan usahanya melalui OSS.(nanang suparman)
.png)
