UCAPAN RAMADHAN

CEO

'Advertisement'
ADVERTISEMENT

BREAKING NEWS

Loading...

no-style

Pengurus A-PPI Purwakarta Bantu Petugas Dinas Perhubungan Amankan Lahan Parkir Dari Petugas Parkir Liar

adminrevolusinews.id
5/31/23, 13:00 WIB Last Updated 2023-05-31T10:47:14Z


revolusinews.id Purwakarta - Tempat parkir adalah lahan empuk untuk mencari uang. Banyak lahan perparkiran yang belum dikelola oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Purwakarta secara maksimal. Salah satunya yang berlokasi di Desa Bojong Barat Kecamatan Bojong Kabupaten Purwakarta. Lahan parkir di tempat itu dikelola bukannya oleh para petugas dari Dishub Purwakarta melainkan oleh orang-orang yamg tidak jelas dan tidak bertanggungjawab. Uang retribusi parkir yang dipungut oleh mereka tidak jelas peruntukannya dan bukannya masuk ke kas daerah. Akan tetapi malah menjadi bancakan para oknum yang tidak bertanggungjawab yang mengelola lahan parkir di tempat itu.


Untuk membantu pemerintah daerah agar lahan parkir tersebut difungsikan kembali oleh Dishub Purwakarta, Ketua DPD Asosiasi Pewarta Pers Indonesia (A-PPI) Kabupaten Purwakarta, Wawan Suwanda dan jajarannya turun langsung ke lapangan guna membantu dan mendampingi para petugas dari Bidang Lalu Lintas Dishub Purwakarta, yaitu Tatang, Maman dan Agung untuk mengamankan pungutan liar retribusi parkir di lahan parkir tersebut, Selasa (30/5/2023).


Pasalnya, telah terjadi pungutan liar tanpa surat tugas dari Dinas Perhubungan Purwakarta yang diduga dilakukan oleh Pupu (56 tahun), warga Desa Bojong Barat.


Saat dikonfirmasi awak media, Pupu beralasan telah mendapat ijin dari pihak desa sejak tahun 2015. Sementara menurut Maman, petugas dari Bidang Lalu Lintas Dishub Purwakarta yang didampingi Agung dan Tatang, menerangkan, bahwa pihak desa tidak bisa mengeluarkan perintah atau SPK kepada warga untuk memungut uang parkir secara langsung. "Sementara Desa sudah mendapat bagean 10 % dari hasil retribusi parkir," ujar Maman.


Dimintai komentarnya disela-sela kegiatan, Ketua DPD A-PPI Purwakarta, Wawan Suwanda mengatakan, lahan parkir di bahu jalan dan tempat wisata adalah tempat-tempat strategis untuk menggali pendapatan asli daerah. "Akan tetapi lahan-lahan tersebut belum semuanya dikelola secara maksimal untuk menjadi PAD. Dan untuk memaksimalkan semua potensi lahan-lahan parkir yang ada di Kecamatan Bojong ini, kami dari A-PPI  Purwakarta dipinta oleh masyarakat di daerah ini untuk membantu dan mendampingi pihak Dishub Purwakarta mengamankan lokasi-lokasi lahan parkir yang belum tersentuh oleh pihak dinas agar menjadi pemasukan bagi daerah," kata Wawan menjelaskan.


Sementara itu, Lahman, yang sehari-harinya akrab disapa Abih sebagai salah satu tokoh masyarakat setempat sekaligus pendamping Firman yang telah lama mendapat surat tugas ( SPK ) dari Dishub Purwakarta, menganjurkan kepada Pupu untuk mengurus surat yang resmi ke Dishub sebelum melakukan pungutan uang parkir. "Agar tidak terjadi pelanggaran pungutan liar yang akan mengakibatkan berurusan dengan pihak yang berwajib. Seperti telah terjadi penangkapan kepada para oknum  tahun sebelumnya," cetus Abih. (Nana Cakrana)

Komentar

Tampilkan

Terkini

Parlementaria

+