CEO

'Advertisement'
ADVERTISEMENT

UCAPAN RAMADHAN

BREAKING NEWS

Loading...

no-style

Siaga Polsek Jambar Pantau Kampek Pangasinan Terkini Terhadap Warga Terdampak Banjir

adminrevolusinews.id
3/02/23, 12:20 WIB Last Updated 2023-03-02T07:16:46Z


revolusinews.id Karawang - Intensitas curah hujan yang masih tinggi berdampak terhadap ratusan rumah warga desa Karangligar terendam banjir. Air masih merendam rumah warga di kampung Pangasinan dan Kampek wilayah Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat. 


Kamis (02/03/'23) Personil Polsek Telukjambe Barat (Jambar) terus melakukan patroli dan monitoring di lokasi banjir dan terhadap warga terdampak. Kondisi air mulai surut, warga  terdampak yang rumahnya terendam banjir dan mengungsi, sebagian mulai kembali dan bebersih rumah. 


Namun warga masih sangat membutuhkan uluran tangan dari berbagai pihak untuk membantu meringankan beban mereka, terutama untuk kebutuhan sehari hari. Seperti air mineral kemasan, makanan cepat saji, selimut, obat obatan, perlengkapan anak kecil dan yang lain. 


Kapolsek Jambar Iptu Sidiq Akbar Kusuma  S.Tr.K, M.H, kepada awak media menyampaikan, "Pagi ini, Kamis (02/03/'23) pukul 10.00 wib, saat anggota kami, Aiptu Amo Sumarno dan aipda Yatna Supriatna  melakukan pemantauan di lokasi terdampak banjir Desa Karangligar. Dampak banjir yang merendam kampung Pangasinan dan kampung Kampek sebagian mulai surut" ungkapnya.


"Hari ini ketinggian air di kampung Pangasinan dan Kampung Kampek sudah mulai surut. Ketinggian air mulai semata kaki sampai 100 cm. Karena air sungai Cibe'et dan sungai Citarum sudah surut, tidak meluap". 


Adapun rendaman air yang mulai surut lanjut Kapolsek, "berada di Dusun Pangasinan RT.01 RW.01, RT.02 RW.01 dan RT.03 RW.01. Sedangkan untuk Kampung Kampek RT.06 RW.02 , RT.07 RW.02" jelasnya. 


Sedangkan dusun Pangasinan yang masih terendam air berada di RT.04 RW.01 dengan warga terdampak 64 rumah, 268 jiwa dari 90 KK. Untuk Balita 19 anak dan 4 masih bayi. Sedangkan untuk fasilitas umum, Mushola dan SMPN, 1 Jambe barat, dengan ketinggian air 05 cm sampe 100 cm.


Untuk kampung  Kampek RT.05 RW.02 dengan 132 rumah, 486 jiwa dengan 164 KK, untuk Balita 42 dan untuk Bayi tidak ada.Fasilitas umum di kampung Kampek yang masih terendam, Mushola Dan Masjid, dengan ketinggian air 05 cm sampai 120 cm, terang Kapolsek. 


Tidak ada korban jiwa, namun sebagian masih mengungsi ke tetangga atau kerabat terdekat serta ke lokasi pengungsian yang telah disediakan di halaman kantor desa. Dan sebagian warga sudah balik ke rumahnya untuk melakukan pembersihan rumahnya, pungkas Kapolsek. (ryo bewok).

Komentar

Tampilkan

Terkini

Parlementaria

+