Sejumlah steak holder yang dilibatkan mulai Muspika Kecamatan Blanakan, Ratno Jartono anggota DPRD Subang fraksi PAN, Kepala Desa Tanjungtiga, Kepala Koordinator Wilayah Pendidikan Blanakan serta pengajar dan murid-murid dari SDN Sukawera dan pelajar dan guru perwakilan sejumlah sekolah se Kecamatan Blanakan dan perwakilan BPP Jawa Barat.
Kegiatan penanaman pohon di awali secara simbolis oleh muspika dan steak holder kemudian di lanjutkan dengan para siswa yang melanjutkan penanaman di bantaran tanggul sungai Ciasem.Para murid dan pelajar sekolah sangat antusias mengikuti kegiatan penanaman pohon dan dibimbing tata cara penanaman yang baik oleh guru pebimbing
Wawan Hermawan Kepala SDN Sukawera mengatakan, kegiatan ini selain untuk mengedukasi murid menelihara lingkungan sekitar sejak dini juga dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Nasional 28 November, ungkapnya.
" Alhamdulillah berkat kerjasama semua pihak kegiatan ini berjalan lancar selain dengan aksi tanam pihon mengedukasi para murid sejak dini sehingga tertanam dalam diri mereka untuk selalu melestarikan dan menjaga lingkungan sekitar "ujar Wawan
Di tambahkan Wawan Selain itu anak-anak diajarkan agar bisa melestarikan penanaman pohon karena dengan menanam pohon mengantusipasi bencana aoalagi daerah tanjung tiga salah satu Desa Rawan banjir ,”ucap dia.
Ratusan pelajar dan guru-sekolah bersama-sama memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia dengan menanam pohon sejumlah 1000 bibit pohon terdiri dari pohon jambu pohon mahoni, pohon jati putih, pohon jeungjing pohon albasia pohon ketapang diranam di bantaran Sungai Ciasem.
Dalan kegiatan Hari Penanaman Pohon Nasional di serahkan piagam penghargaan dari Gubernur Jawa Barat kepada Wawan Hermawan yang di serahkan oleh Purwani Camat Blanakan atas dedikasi dan inovasi peduli lingkungan. (ahd)
.png)
