Nelayan Tidak Melaut Akibat Cuaca Buruk, KUD Mina Mandiri Mina Bahari Sepi

revolusinews.id Subang - Sudah sekitar satu bulan setengah kondisi cuaca buruk menjadi kendala bagi para nelayan di wilayah pantura yang berakibat pada sepinya aktifitas pelelangan di beberapa Koperasi Unit Desa (KUD) atau tempat pelelangan ikan. 

Salah satunya di KUD Mandiri Mina Bahari yang berlokasi di Desa Muara, Kecamatan Blanakan, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Faktor Cuaca yang buruk seperti angin kencang dan ombak besar mengakibatkan para nelayan yang biasa beraktifitas mencari ikan memilih tidak berangkat melaut. Adapun nelayan yang tetap memaksakan berangkat melaut sebagian besar hasil takapan ikannya  yang tidak memuaskan sehingga tidak sebanding dengan biaya perbekalan melaut seperti solar dan lainnya.

"Hal ini sudah biasa terjadi menjelang pertengahan bulan 7 dan 8 sampai dengan pertengahan bulan 9, KUD Mandiri Mina Bahari sepi. Walaupun ada ikan itu tidak seberapa karena pengaruh faktor cuaca yang tidak bersahabat," jelas Menurut Rasum Sukatma yang akrab disapa Koboy, satu seorang securiti KUD Mandiri Mina Bahari ketika ditemui di ruang kerjanya.(28/08/2022) 

Koboy mengungkapkan bahwa di pertengahan bulan 9 biasanya cuaca akan kembali Normal dan ikan pun akan kembali melimpah, para nelayan pun akan kembali melaut seperti biasa. (nanang suparman)