.jpg)
Revolusinews.id Karawang, 24 Juli 2024 – Sebagai bagian dari program Kuliah Kerja Nyata (KKN), mahasiswa Universitas Buana Perjuangan Karawang yang sedang KKN di Desa Bojongsari bekerjasama dengan pemerintah kecamatan mengadakan kegiatan pelayanan administrasi kecamatan dan Gebyar UMKM se-Kecamatan Tirtamulya. Acara ini turut dihadiri oleh Bupati Karawang, H Aep Syaifullah S.E, yang memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut.
Pelayanan administrasi kecamatan yang diadakan di kantor Kecamatan Tirtamulya ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat dalam mengurus berbagai keperluan administrasi, seperti pembuatan KTP, KK, akta kelahiran, dan berbagai dokumen lainnya serta juga dilengkapi dengan pelayanan pengecekan kesehatan gratis. Mahasiswa KKN yang bertugas dengan semangat membantu masyarakat dalam proses pengurusan dokumen, memberikan informasi yang dibutuhkan, dan memastikan pelayanan berjalan lancar dan efisien.
Dalam sambutannya, Bupati Karawang menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif mahasiswa KKN yang telah berkontribusi nyata bagi masyarakat. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam mempermudah akses pelayanan administrasi. Saya berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya,” ujar H Aep Syaifullah S.E.
Selain pelayanan administrasi, acara tersebut juga diramaikan dengan pelaksanaan Gebyar UMKM yang menampilkan berbagai produk unggulan dari pelaku UMKM se-Kecamatan Tirtamulya. Gebyar UMKM ini menjadi ajang bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah untuk memamerkan produk-produk mereka, mulai dari makanan dan minuman, kerajinan tangan, hingga produk fashion lokal. Bahkan perwakilan dari mahasiswa yang KKN di Desa Bojongsari juga memperkenalkan UMKM unggulan dari Desa Bojongsari yang telah dilakukan pengembangan dalam bidang packaging untuk menambah daya tarik dan daya jual produk UMKM.
Bupati Karawang berkeliling ke setiap stan UMKM, berdialog dengan para pelaku usaha, dan memberikan motivasi agar terus berinovasi dan meningkatkan kualitas produk. “UMKM merupakan tulang punggung perekonomian daerah. Dengan adanya Gebyar UMKM ini, diharapkan dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat setempat dan memperluas pasar bagi produk-produk lokal,” tambah Bupati.
Acara ini mendapatkan antusiasme yang tinggi dari masyarakat setempat. Banyak warga yang datang untuk memanfaatkan pelayanan administrasi dan berbelanja produk-produk UMKM. Para mahasiswa KKN merasa bangga dan terharu melihat respon positif dari masyarakat. “Kami senang bisa membantu dan berkontribusi langsung kepada masyarakat. Ini adalah pengalaman berharga bagi kami,” ujar salah satu mahasiswa KKN.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi program KKN di daerah lainnya, serta memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, perguruan tinggi, dan masyarakat dalam meningkatkan pelayanan publik dan pemberdayaan ekonomi lokal. (Red)
.png)
