UCAPAN RAMADHAN

CEO

'Advertisement'
ADVERTISEMENT

BREAKING NEWS

Loading...

no-style

Lucky Avianto, Ahli Perang Hutan yang Sukses Sikat Belasan OPM

Redaksi_Revolusi
5/23/25, 08:09 WIB Last Updated 2025-05-23T01:09:18Z


REVOLUSINEWS.ID
PAPUA BARAT- Jenderal Kopasus Lucky Avianto adalah sala satu perwira tinggi TNi Angkatan Darat ( Pati TNI AD) yang memiliki kisah perjalanan Kariel yang menginspirasi. Saat ini, Ia menjabat sebagai Pa Sahli Tk, III Bidang Hubint Panglima TNi.


Nama PrajuritTNI berpangkat Mayor Jenderal ( Mayjen) yang berkarier di kesatuan Komando Pasukan Khusus (Kopasus) ini dikenal kuas sebagai sosok yang ahli dalam strategi perang hutan.


Julukan tersebut tidak didapat begitu saja, ia memperolehnya setelah memimpin Koops Habema sebuah satuan gabungan TNI yang berhasil menetralisir 18 anggota Organisasi Papua Merdeka ( OPM) di Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya Papua Tengah.


Jumlah tersebut termasuk salah satu terbesar dalam sejarah operasi keamanan di wilayah tersebut.


Selain dikenal sebagai ahli taktik perang hutan, Lucky juga memiliki rekam jejak yang cemerlang di dunia militer.


Ia merupakan lulusan terbaik Akademi Militer (Akmil) tahun 1996 dengan menyandang predikat Adhi Makayasa sebuah penghargaan tertinggi bagi taruna berprestasi.


Sepanjang pengabdiannya di TNI Lucky telah ditempatkan di berbagai medan operasi yang penuh tantangan.


Beberapa di antaranya adalah Operasi Keamanan Maluku dan Operasi Keamanan Ace, dimana ia menunjukkan dedikasi tinggi dalam menjaga stabilitas keamanan nasional.


Koops Habema yang dipimpinnya merupakan satuan gabungan pasukan khusus dari tiga Metra TNI, yakni Angkatan Darat (AD). Angkatan Laut (AL), dan Angkatan Udara ( AU).


Satuan ini dibentuk untuk melaraskan strategi oprasi antara TNI dan Polri dalam menangani konflik di Papua.


Anggota Koops Habema terdiri dari prajurit- prajurit pilihan dari satuan elite seperti Kopasus, Kostrad, Marinir, dan Kopasgat.


Dalam sebuah pernyataannya kepada media Lucky menegaskan bahwa pendekatan TNI di Papua mengutamakan aspek kemanusiaan.


Hal ini semua dengan Inpres RI. Nomor 9 Tahun 2020 tentang percepatan pembangunan kesejahteraan Papua di mana kehadiran TNI tidak hanya bersifat militer, tetapi juga berfokus pada pembangunan sosial dan masyarakat.


Ia menekankan bahwa kehadiran TNI di Papua bertujuan untuk melindungi hak - hak dasar seluruh warga negara termasuk masyarakat asli Papua.


Selain itu, lanjut Lucky, TNI hadir untuk memastikan rasa aman, keadilan pembangunan dari Segalah bentuk kekerasan.


Setiap tindakan yang diambil oleh TNI selalu berdasarkan prinsip legalitas, akuntabilitas, dan profesionalitas,"tegas Lucky.


Hal ini menunjukkan komitmennya dalam menjalankan tugas sesuai dengan aturan dan norma norma yang berlaku.


Sebelumnya, Dansatgas, Media Koops Habema, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono telah menjelaskan kronologi oprasi di Distrik Sugapa 


Pasukan TNI masuk ke sejumlah kampung termasuk Titigi, Ndugusiga, Jaindapa, Sugapa Lama, dan Zanamba, dengan misi utama menjaga keamanan dan memberikan pelayanan kesehatan serta edukasi kepada masyarakat.


Oprasi yang dilaksanakan pada Selasa (13/5/2925) tersebut berhasil membersihkan wilayah kampung Sugapa Lama, dan Bambu Kuning aktivitas kelompok bersenjata. 


Kelompok tersebut diketahui dipimpin oleh tokoh separatis seperti Daniel Aibon Kagoya, Undius Kagoya,dan Josua Waker.


Keberhasilan operasi ini tidak lepas dari strategi terukur yang di harapkan oleh Lucky Avianto dan pasukannya.


Mereka memastikan setiap langkah oprasi dilakukan dengan presisi tinggi meminimalisir resiko dan tetap mengedepankan keselamatan warga spil.


Didikasi Lucki dalam menjaga kedaulatan negara patut diapresiasi pengalamannya di berbagai medan operasi serta kepimpinannya di Koops Habema membuktikan bahwa ia adalah sosok perwira yang tangguh dan berintegritas.


REVOLUSINEWS.ID PAPUA BARAT

Komentar

Tampilkan

Terkini