Revolusinews.id, Karawang - Tidak adanya drainase, jalan milik kabupaten Karawang yang berada di kampung sirnasari RT 06 RW 02 desa Ciptasari kecamatan Pangkalan juga sebagai jalan air saat musim hujan.
Air hujan dari perkampungan dan dari kebun warga mengalir melalui jalan kabupaten, jalan utama desa Ciptasari dan berakhir di areal persawahan warga.
Melihat kenyataan ini, pemerintah desa juga tidak ada inisiatif melakukan gotong royong pembersihan, usaha membuat drainase. Padahal jalan kabupaten ini merupakan jalan utama menuju kantor desa Ciptasari.
Salah seorang warga, yang enggan di sebutkan jati dirinya, mengaku harus hati hati melewati jalan ini. Selain tanjakan yang cukup curam juga licin, katanya saat bertemu awak media, Selasa (20/05/'25).
"Tidak adanya drainase, saat musim hujan licin, tidak sedikit pengendara roda Dua terjatuh saat melintas" ungkapnya.
Jalan itu merupakan jalan kabupaten sudah di ambil alih oleh pemkab Karawang dari mulai tahun kemarin. Memang sebelumnya merupakan jalan milik desa, kata Akhmad Sutrisna, kasie pemerintahan di desa Ciptasari.
Bahkan saat ini ada jembatan yang amblas, memutus akses jalan antar kampung dan kemarin sudah di cek sama UPTD PUPR Pangkalan, jelas Akhmad.
Untuk drainase lanjutnya, yang berada di sepanjang jalan kampung Sirnasari, sudah di ajukan ke pemerintah daerah melalui musrenbang. Baik di tingkat desa maupun musrenbang kecamatan. Kita tinggal menunggu saja, pungkasnya. (ryo bewok)