Revolusinews.id KARAWANG - Sabtu malam yang damai berubah menjadi momen ketegangan ketika gempa berkekuatan Magnitudo (M) 6,6 mengguncang Kabupaten Garut pada pukul 23.29 WIB.
Berdasarkan keterangan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa ini berpusat di titik koordinat 8.42 LS, 107.26 BT, sekitar 151 km Barat Daya dari Kabupaten Garut dengan kedalaman 10 kilometer.
Meskipun getaran ini terjadi dalam sekejap, dampaknya dirasakan di sejumlah daerah di Jawa Barat. Masyarakat di Tasikmalaya, Cianjur, Majalengka, Bandung Raya, Karawang, dan wilayah-wilayah sekitarnya melaporkan getaran yang signifikan.
Salah seorang warga Karawang, Tita (43), menggambarkan pengalamannya saat getaran itu menyapanya.
"Saat tadi malam, saya merasakan getaran sebentar meskipun hanya beberapa detik. Setelah mencari informasi, baru saya tahu bahwa itu adalah gempa di Garut," ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan mengenai kerusakan yang disebabkan oleh gempa ini.
Namun, BMKG menegaskan bahwa gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami, memberikan sedikit kelegaan di tengah kekhawatiran.
Perlu diingat bahwa informasi mengenai gempa ini masih dalam pengolahan dan bisa berubah seiring dengan kelengkapan data yang diperoleh.
Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan waspada, serta memperhatikan perkembangan informasi resmi dari BMKG dan otoritas terkait. (Red)
.png)
