REVOLUSINEWS.ID, Fakfak – 13 Mei 2025 Dinas Pendidikan Kabupaten Fakfak memberikan klarifikasi atas tudingan yang menyebut institusi tersebut hanya fokus pada proyek fisik dan mengabaikan peningkatan kualitas sumber daya manusia. Sekretaris Dinas Pendidikan, Mopa, menegaskan bahwa informasi tersebut tidak berdasar dan berpotensi menyesatkan.
“Sejak tiga tahun terakhir saya menjabat, kami terus mendorong kemajuan pendidikan secara menyeluruh—baik dari sisi infrastruktur maupun pengembangan SDM,” ujar Mopa.
Ia menjelaskan bahwa pembangunan infrastruktur seperti renovasi sekolah dan rumah guru sangat dibutuhkan, terutama di daerah pedalaman. Salah satu contohnya adalah rumah guru di Desa Kiaba, yang sebelumnya dihuni sembilan orang dalam satu rumah. “Tahun 2024, kami berhasil menyelesaikan pembangunan rumah guru tersebut dalam satu tahun anggaran,” tambahnya.
Mopa juga mengajak masyarakat berperan aktif mengatasi tantangan pendidikan, seperti rendahnya literasi siswa. “Ini bukan semata tugas Dinas Pendidikan, tetapi tanggung jawab bersama,” katanya.
Terkait program pendidikan gratis, Mopa menegaskan bahwa kebijakan tersebut mendukung visi Bupati dan Wakil Bupati Fakfak. Program ini mencakup pembebasan biaya masuk dan pemberian seragam gratis untuk siswa baru dari jenjang TK hingga kelas 1 SMA. “Untuk siswa kelas 2 dan 3, program ini belum mencakup mereka karena mereka masuk sebelum kebijakan diberlakukan,” jelasnya.
Ia juga membantah anggapan bahwa anggaran lebih banyak digunakan untuk proyek fisik. “Itu bentuk keberpihakan kami kepada wilayah yang selama ini tertinggal fasilitas pendidikannya. Semua dilakukan secara bertahap dan konsisten,” pungkas Mopa.
Reporter: Ayu – Revolusinews.id Papua Barat