Revolusinesw.id papua Barat, – Fakfak Distrik Furwagi.1 juli 2025, Kunjungan kerja Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Fakfak ke Distrik Furwagi meninggalkan kesan mendalam bagi masyarakat setempat. Tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, kunjungan ini juga membuka ruang dialog penting tentang kebutuhan riil masyarakat kampung yang selama ini jarang tersentuh.
Kepala Distrik Furwagi, Juneidy, menyambut hangat rombongan PKK Kabupaten Fakfak yang dipimpin langsung oleh Ketua TP PKK Kabupaten Fakfak dan Wakil Ketua I. Menurutnya, kehadiran mereka bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi momentum penting untuk membangun kedekatan yang lebih nyata dengan masyarakat di kampung-kampung.
"Kehadiran ibu Ketua dan rombongan ini adalah sesuatu yang baru dan sangat kami apresiasi. Ini membangkitkan semangat kami di distrik untuk lebih aktif bekerja sama dengan delapan kepala kampung yang ada di wilayah kami," ungkap Juneidy.
Ia menegaskan, kegiatan PKK di masa mendatang harus rutin menyasar kampung-kampung, bukan hanya terfokus di ibu kota distrik. Dengan demikian, PKK Kabupaten Fakfak bisa melihat langsung kondisi di lapangan, memahami persoalan yang dihadapi masyarakat, dan menyusun program yang tepat sasaran.
"Kalau kunjungan seperti ini bisa berlanjut secara berkala, saya yakin program PKK akan semakin berdampak. Kami juga butuh pendampingan agar struktur organisasi PKK di tingkat kampung dapat dibentuk dan berjalan optimal," tambahnya.
Juneidy juga menyoroti pentingnya transparansi dalam pengelolaan dana kampung untuk mendukung kegiatan PKK. Menurutnya, dengan manajemen yang terbuka, kegiatan pemberdayaan masyarakat akan berjalan lebih efektif dan akuntabel.
Salah satu harapan menarik disampaikan oleh Barekan Bauw, Kepala Kampung Gar. Ia merasa bangga karena baru pertama kali PKK Kabupaten Fakfak turun langsung ke kampungnya setelah pelantikan beberapa bulan lalu.
"Ini sangat luar biasa bagi kami. Kehadiran ibu-ibu PKK ke Kampung Gar membuktikan bahwa kami di kampung kecil ini tidak dilupakan," ujar Barekan dengan penuh haru.
Ia berharap pendampingan dari PKK Kabupaten dan PKK Distrik Furwagi tidak berhenti sampai di sini. Menurutnya, masih banyak persoalan mendesak yang membutuhkan perhatian, termasuk pembangunan ekonomi dan penguatan peran ibu-ibu dalam kegiatan produktif.
Saat ini, Kampung Gar tengah berbenah menjadi kampung wisata religi dan budaya. Pemerintah kampung bahkan sedang menyiapkan lahan perkebunan yang nantinya akan dikelola oleh PKK Kampung Gar. Upaya ini diharapkan bisa menjadi nilai tambah bagi wisatawan yang berkunjung.
"Kalau wisatawan datang, mereka bisa menikmati wisata religi, budaya, pantai, dan pulang membawa hasil kebun yang dikerjakan oleh ibu-ibu PKK. Ini akan menjadi daya tarik tersendiri," jelas Barekan.
Kunjungan ini membuktikan bahwa PKK Kabupaten Fakfak berkomitmen untuk hadir lebih dekat dan lebih sering di tengah masyarakat kampung. Dengan membangun komunikasi yang intens, berbagai kebutuhan dan masalah di lapangan diharapkan dapat diselesaikan secara cepat dan tepat.
Juneidy menutup pertemuan dengan penuh optimisme. "Kami yakin, dengan hadirnya ibu Ketua PKK dan seluruh rombongan di sini, akan ada perubahan yang lebih baik. Ini menjadi tanggung jawab bersama, dan kami di distrik siap bekerja sama untuk mewujudkannya."
Reporter ria
Revolusinesw. Id papua Barat
