Revolusinews.id papuaFakfak, 3 Juli 2025 —Bupati Fakfak, Samaun Dahlan, mengungkapkan rasa bangga dan terima kasihnya atas keberhasilan putra-putra asli Papua dalam seleksi penerimaan prajurit TNI Angkatan Darat tahun ini. Ia mencatat bahwa dari total 1.100 peserta seleksi, sebanyak 263 orang yang lulus merupakan putra asli Papua — hampir setengah dari total 536 yang dinyatakan lolos.
“Ini angka yang luar biasa dan membanggakan. Pencapaian ini menjadi rekor tersendiri di luar jalur penerimaan melalui dana Otsus,” ujar Bupati Samaun, seraya menyampaikan apresiasinya kepada Presiden RI, Menteri Pertahanan, Panglima TNI, KSAD, dan Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Jimmy Ramoz Manalu.
Keberhasilan ini disebut sebagai sinyal kuat bahwa anak-anak Papua mampu bersaing secara terbuka di tingkat nasional, dan menunjukkan bahwa pendekatan afirmatif yang merata masih sangat relevan di Papua Barat, termasuk Fakfak.
Selain itu, Bupati juga menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Fakfak dalam mendukung penuh pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 yang akan digelar di Distrik Bomberay. Ia menyatakan bahwa TMMD merupakan program strategis untuk menjangkau wilayah terpencil dan mendorong percepatan pembangunan infrastruktur dasar.
“Kami siap berkolaborasi dengan TNI, Polri, dan seluruh pihak terkait demi kesuksesan TMMD ini. Partisipasi aktif masyarakat sangat kami harapkan,” katanya.
TMMD ke-125 direncanakan akan menyasar pembangunan fasilitas umum dan perbaikan akses jalan di Distrik Bomberay, sekaligus menjadi sarana memperkuat hubungan TNI dengan masyarakat di akar rumput.
Reporter ria
Revolusinesw id papua Barat