CEO

'Advertisement'
ADVERTISEMENT

UCAPAN RAMADHAN

BREAKING NEWS

Loading...

no-style

Bertahun-tahun Mangkrak Warga Minta Jembatan Penghubung Desa Tanjungtiga dan Desa Muara Segera Direalisasikan

adminrevolusinews.id
2/09/23, 14:10 WIB Last Updated 2023-02-09T07:10:35Z


revolusinews.id Subang - Warga Desa Tanjungtiga dan Desa Muara, Kecamatan Blanakan, Kabupaten Subang, Jawa Barat, keluhkan pembangunan Jembatan Permanen yang mangkrak bertahun-tahun. 


Jembatan permanen tersebut sangat didambakan warga karena selain sebagai penghubung antara dua desa juga akan mempersingkat akses warga Tanjungtiga ke Ibukota Kecamatan Blanakan yang selama ini kendaraan roda empat harus memutar belasan kilometer melewati jalur pantura. 


Saat ini jembatan penghubung kedua desa tersebut masih menggunakan jembatan gantung penyebrangan Sungai Ciasem yang hanya dilalui kendaraan roda dua dan sudah berusia puluhan tahun. 

"Jembatan gantung ini merupakan jalur alternatif yang digunakan oleh warga Tanjungtiga menuju ke Desa Muara atau menuju  ke Ibu kota Kecamatan Blanakan, namun apabila kondisi debit air sungai tinggi makan jembatan tersebut tidak bisa dilewati karena sangat berbahaya," ungkap Warman (45) pengguna jembatan gantung.(9/2/2023) 


Di tempat yang lain ketika ditemui di kantornya,  Camat Blanakan Furwani, AP., M.Si., mengatakan bahwa aspirasi dari masyarakat terkaitan jembatan penghubung antara dua desa yang mangkrak tersebut sudah diserap. 


"Semenjak mulai menjabat sebagai Camat Blanakan, saya sudah menerima keluhan atau aspirasi warga terkaitan jembatan penghubung antara dua desa tersebut, bahkan warga Desa Tanjungtiga merasa dirinya dianak tirikan," ungkap Furwani. 


Camat berharap Pemerintah Provinsi Jawa Barat dapat segera merencanakan anggaran untuk jembatan tersebut sehingga dapat dilaksanakan pada tahun 2024 karena selain akan memudahkan akses warga, juga secara tidak langsung akan berpengaruh pelayanan publik dan roda perekonomian.(nanang suparman)

Komentar

Tampilkan

Terkini

Parlementaria

+